Saat kamu masih mencari, dirimu sendiri seperti apa. Isi kepalamu itu sering ramai dengan hal apa. Beban yang menggantung di pundakmu itu dikarenakan perbuatanmu yang salah atau bagaimana.

Saat kamu masih mencari, dirimu sendiri seperti apa. Aku di sebelahmu, mau menemani untuk mencari dirimu seperti apa, dan aku tahu bahwa aku juga akan segera bertemu dengan bentuk apa diriku ini. Apakah sekuat baja atau lemah seperti pasir pantai yang gampang tersapu ombak lautan. Asal kita mencarinya bersama, agar tidak perlu lagi kulihat kerutan di dahimu yang menjadi tanda bahwa kamu sudah cukup lelah dan ragu.

Asal pelangi masih sudi untuk mampir ke bumi, mewarnai gelap langit akibat badai yang terkadang membuat hati carut marut serta takut. Asal jangan pergi, jangan pernah berpikir untuk melangkah jauh sendiri, karena kita adalah manusia yang terkadang tidak tahu seberapa dalam palung samudra yang akan membuat kita tersesat.

Kita berdua adalah bentuk yang belum selesai, belum sempurna, masih suka berbuat salah, dan masih sering lupa bahwa bahagia itu ada ujungnya. Oleh karena itu, aku mau kita tumbuh seperti apa yang memang pantas untuk tumbuh menjadi bentuk yang paling sempurna versi dari masing-masing diri kita berdua.

You don’t ever have to leave
If to change is what you need
You can change right next to me